Tenanglah

Melihatmu itu sudah cukup untuk ku
Bahagiamu menjadi air mata ku
Duka mu menjadi tangis ku

Nyaris tak ada senyum di wajahku
Saat tahu semua ini berubah
Tapi itu kehendaknya
Kau pergi begitu saja

Seakan dunia tak berpaling ke diriku lagi
SEPI....
Disekitarku hanyalah orang yang tak tahu
Merasa sendiri bahkan terkucilkan....

Siapa sangka dirimu yang Hebat bisa menjadi kaku
Tak ada tahu takdir itu...
Bahkan mereka tak bisa menjawab
Mengapa semua ini terjadi....

Selembar kertas kecil
Tergores tinta hitam, yang tak beraturan
Kini putih kembali terhapus waktu....
Bersih tanpa noda....

Hidup memang pilihan
Tapi penderitaan siapa yang mau?
Sakitmu, Dukamu, Bahagiamu, bahkan Matimu....
Siapa yang tahu?
Siapa yang peduli?

Orang terdekatpun belum tantu bisa menerimamu
Tapi lihat disekelilingmu MEREKALAH hidupmu....

Sendiri, bersama.....
Aku mengasihimu,,,,
Aku banggakan kamu,,,,
Aku tahu kamu,,,,
Walaupun kau tak sadar itu....
Sampaikan salamku untuknya.....
Terlebih untukmu,,,,

Tenanglah disana....
Hidupmu ku abadikan di kehidupanku....
Aku tetap bangga akan perbuatanmu....
Sang GENIUS motivasiku....
Itu jalanmu, bukan jalanku.... 



Bagai matahari kau sinariku,,,, lebih indah dari yang kau bayangkan....
"sang GENIUSKU"